Guru (Pemimpin) dan Burung:
Refleksi untuk Para (Calon) Guru di Masa Depan
Oleh: Anas Ahmadi, S.Pd., M.Pd.
Bagaimana jika seekor burung tidak
mau berkicau?
Nobunaga menjawab, “bunuh saja!”
Hideyoshi menjawab, “buat burung itu ingin berkicau!”
Ieyasu menjawab, “tunggu!” (Yoshikawa, 2003)
Kutipan tersebut dinukil dari novel legendaris Jepang, Taiko, karya Eiji Yoshikawa. Sebenarnya,
kutipan itu tidak lain adalah Sajak
Jepang (legendaris) yang diajarkan pada anak-anak tingkat Sekolah Dasar. Hebat!